“Hai halo sobat sebaya, selamat pagi! Seneng banget
ya, kali ini udah ada Lika Mahera yang bakal nemenin kamu di Nuansa Indonesia
sampai jam 12 siang nanti. Staytune at 105.8 FM”
Yaaaah, kurang lebih seperti itulah bentuk opening
radio yg ku ucapkan saat aku on air. Lika Mahera? Siapa dia? Ya, itu aku! Itu
adalah nama siaranku, saat aku sudah mulai mengudara, aku adalah seorang Lika
Mahera.
Aku gak lupa berhenti mengucapkan syukur kepada
Allah SWT, karena berkat rahmat-Nya lah aku bisa merasakan kenikmatan, kepuasan
yg aku rasakan sekarang ini. Aku menjadi penyiar radio itu perjalanannya
panjaaaaaaaaaaanggggggg banget. Yuk simak ceritaku!
Berawal dari...
Tahun
2014
Ntah bagaimana cerita detailnya, namun, yang aku
ingat, hanya saat itu aku masih kelas 3 SMK, dan waktu itu aku lagi nemenin
temennya aku buat daftar audisi di salah satu tempat. Awalnya aku ga tau kalau
audisi yang diikutin sama temen aku itu, adalah audisi menjadi seorang
Teenouncer Radio (Penyiar Radio Remaja), dan saat itu aku juga ditawari untuk
menjadi salah satu finalis audisi tersebut. Aku hanya menggangguk saja tanpa
bertanya terlebih dahulu. Saat sudah dirumah, aku membaca formulir itu, aku isi
dan aku lengkapi syarat syaratnya, lalu aku mengumpulkan semua data tentang
diriku yg akan dikumpulkan keesokan harinya untuk diseleksi lagi. Setelah itu,
aku termenung, ini adalah audisi tentang penyiar radio. Apakah aku punya bakat
dibidang penyiaran? Aku memang cerewet sih, tapi kan penyiar radio ga
sembarangan. Terlebih lagi, penyiar radio itu harus pintar, karena identik
dengan wawasan yang luas. Aku mah...............taunya gosip infotaiment doang!
Lalu, dengan modal nekat aku mengantarkan berkas, sambil menunggu giliran untuk
diseleksi. Nah, tidak lama setelah itu, aku dipanggil. Pertama, aku berhadapan
dengan kakak yg cantik tapi mukanya cemberut mulu, dia menyuruhku untuk mengeja
huruf vokal, A,B,C,D dst. Lalu, aku di oper ke kakak disebelahnya, agak lebih
ramah dari kakak yang tadi hehehe, dia menyuruhku untuk membaca sebuah artikel
berita di koran lokal dan setelah itu membaca sebuah artikel yang berbahasa
inggris. Dan setelah itu aku disuruh menunjukkan bakatku, lalu disuruh untuk
keluar karena audisinya sudah selesai dan akan diumumkan dimedia Twitter waktu
itu, daaann....aku menjadi salah satu pemenangnya! Hore!!! Semenjak itu, aku
diajarin untuk training sampai akhirnya mengudara sebagai seorang Teenouncer di
radio tersebut selama kurang lebih 4-5 bulan, karena kontraknya memang seperti
itu. Aku tidak mendapatkan bayaran apapun, tapi aku mendapatkan sertifikat dan
pengalaman yang luara biasa.
--Aku yang pake baju
kucing--
Tahun
2015
Terlepas dari masa masa SMA, aku sudah mejadi anak
kuliahan. Ternyata asik juga ya kuliah, yaiyalah masih semester 1. Blm terlalu
banyak tugas dan lain sebagainya. Setelah eberapa bulan menjadi anak kuliahan,
aku dihubungi oleh kakak yang dulunya adalah penyiar di radio saat aku menjadi
teenouncer, namanya kak Nina. Beliau menawarkan aku untuk menjadi penyiar di
suatu stasiun radio yang berorientasi di bidang bisnis. Nah, saat itu aku
sangat tertarik karena disana nanti, posisiku akan berbeda dengan sebelumnya.
Kalo dulu aku Cuma tandem (duet siaran), kali ini aku akan mengoperate
(menghandel mixer radio, setting lagu) sendiri! Makin banyak ilmunya dong, tapi
sayang, aku hanya beberapa bulan disana karena banyak bentrok dengan jam di
perkuliahan. Mungkin saat itu aku sedang tidak bisa me-manage waktu. Jadi,
yaaahhh...ribet sendiri.
Tahun
2016
Saat aku masih diradio yang lama, aku dikasih
informasi sama kak Nina tentang lowongan pekerjaan di stasiun radio lain. Nah,
beliau menyarankan aku melamar disana karena disana lebih bebas mengatur
jadwal, karena katanya sih sayang, aku punya potensi. Jadi, setelah berfikir
cukup lama, aku mencoba untuk melamar di radio tersebut setelah resign dari
radio sebelumnya, singkat cerita, aku diterima! Daaaaaaan.....sampai sekarang
alhamdulillah masih langgeng aja tuh hehe.. difoto ini aku yang pake kacamata
ya!
Oke, kujelasin yaaaa..
Tahun 2014, aku di radio Mentari FM, frekuensinya
95.1FM, sekarang sih katanya udah diambil alih sama agensi lain.
Tahun 2015, aku di radio Mandiri FM, frekuensinya
98.3FM.
Tahun 2016-sekarang, alhamdulillah masih langgeng
sama radio kesayanganku di Radio Gress 105.8FM. jangan lupa untuk sering
dengerin ya!
Next, aku
bakalan cerita lagi! Tungguin postingan sebelumnya ya, see you...!
0 komentar:
Posting Komentar